Reporter : Dirman Umanailo
TERNATE, AM.com – Wakil Wali Kota Ternate, Jasri Usman dan Kepala Dinas Pariwisata, Rizal Marsaoly akhirnya tepati janji memberikan motor roda tiga atau Kaisar kepada masyarakat Tobololo, Kecamatan Ternate Barat, Kota Ternate, Maluku Utara.
Penyerahan satu unit motor Kaisar ini diserahkan langsung oleh Wakil Wali Kota Ternate kepada ketua pemuda Kelurahan Tobololo, Arham, dan dihadiri Camat Ternate Barat, Bhabinkatibmas, Lurah serta warga kelurahan Tobololo, Rabu (8/9/2021).
Rizal Marsaoly mengatakan, pemerintah telah memberikan satu unit motor kaisar kepada masyarakat Tobololo untuk mengangkut sampah di tempat wisata. Sebab, kata Rizal, dua pekan lalu dirinya bersama Wawali pernah janji kepada warga setempat, karena warga keluhkan sampah ditempat wisata.
“Kami sudah janji kepada warga tobololo akan memerikan satu unit motor kaisar. Hari ini, kami datang kembali untuk membawa kaisar sesuai janji kepada warga sebelum datang ke tobololo,”tuturnya.
Lebih jauh, Rizal menjelaskan, terdapat tiga faktor orang berkunjung ditempat wisata; Pertama atraksi atau acara, minimal dilakukan pada hari minggu. Kedua, akases para pengunjung, karena lokasi temat wisata ini terlihat eksisting atau kemiringan tanah. Ketiga, sara prasana wisata di satu distinasi.
“Kalau sarana prasarana ditempat ini sudah cukup untuk tempat jualan. Untuk akses jalan, kami akan membuat konsep kekinian sesuai adat dan budaya kita,”katanya.
“Saya berharap, semoga pantai tobololo ini menjadi salah satu destinasi yang menjadi tujuan wisata di Kota Ternate. Karena selesai menata batu angus, selanjutnya penataan pantai tobololo,”terangnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Ternate Jasri Usman dalam sambutannya menuturkan, sumber dana di Kota Ternate hanya beberapa potensi yang bisa diandalkan, salah satunya pariwisata. Sebab, sumber daya alam di kota ini tidak ada.
Maka, Jasri berharap, harus menata tempat wisata agar pengunjung bisa menikmati suasana alam. Dengan begitu, dagangan warga seperti kepala muda dan pisang goring habis terbeli oleh pengunjung.
“Pendapatan kita salah satunya tempat wisata, maka harus dikelola dengan baik agar pendapatan warga Tobololo bisa membaik,”tutupnya.
